Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Kemenkes: Siklus penularan cacingan mudah diputus dengan kebersihan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-07 04:49:06【Resep】759 orang sudah membaca
PerkenalanDirektur Pelayanan Kesehatan Keluarga Kementerian Kesehatan Lovely Daisy. ANTARA/HO-Kementerian Kese

Namun pada prinsipnya cacingan ngak langsung menyebabkan kematian. Ada penyakit infeksi lain yang diperburuk dengan adanya kondisi cacingan karena status gizinya buruk...
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut infeksi cacingan yang masih banyak ditemukan pada masyarakat terjadi akibat sanitasi buruk dan kebersihan diri yang rendah.
"Siklus penularan cacingan ini sebenarnya sangat mudah diputus. Kuncinya ada pada kebersihan diri dan lingkungan. Anak-anak perlu dibiasakan mencuci tangan sebelum makan, menjaga kebersihan kuku, menggunakan alas kaki saat bermain, serta mengonsumsi makanan yang bersih," kata Direktur Pelayanan Kesehatan Keluarga Kemenkes Lovely Daisy di Jakarta, Kamis.
Menurutnya, pemerintah telah menyediakan obat cacing gratis bagi balita melalui posyandu, yang diberikan bersamaan dengan vitamin A setiap bulan Februari dan Agustus. Program tersebut, lanjutnya, menjadi bagian dari upaya nasional untuk memutus rantai penularan cacingan sejak dini dan memastikan setiap anak tumbuh dalam kondisi sehat.
Baca juga: Menko PM minta Kemenkes mendata semua kasus cacingan anak di Tanah Air
Lovely Daisy menambahkan bahwa status gizi dan kesehatan anak memiliki hubungan yang sangat erat.
Anak yang kekurangan gizi akan lebih mudah terserang penyakit, kata dia, sementara anak yang sering sakit cenderung mengalami penurunan gizi.
Karena itu, menurut dia, peran orang tua dan lingkungan sekitar sangat penting dalam memastikan tumbuh kembang anak terpantau dengan baik, mulai dari memberikan makanan bergizi seimbang, memastikan imunisasi lengkap, menjaga kebersihan diri dan lingkungan, hingga mengenali gejala penyakit sedini mungkin.
"Anak yang kurang gizi akan lebih mudah sakit, dan anak yang sering sakit akan semakin kekurangan gizi. Namun pada prinsipnya cacingan ngak langsung menyebabkan kematian. Ada penyakit infeksi lain yang diperburuk dengan adanya kondisi cacingan karena status gizinya buruk, kemudian penyakitnya menjadi semakin berat dan dapat berakibat pada kematian," kata Lovely Daisy.
Baca juga: Kemenkes: Terapkan PHBS dan makan Albendazol guna cegah cacingan
Suka(1)
Artikel Terkait
- BGN perketat SOP dasar di SPPG menuju nol insiden keamanan pangan MBG
- Mendag: Transaksi TEI 2025 capai 22,8 miliar dolar AS
- Riset: Mayoritas responden akui MBG ringankan beban keluarga RI
- Menikmati gemerlap cahaya Guangzhou dari kapal di Sungai Mutiara
- Koalisi organisasi masyarakat minta pemerintah terapkan cukai MBDK
- BRIN usulkan pelibatan keluarga untuk keberlanjutan intervensi pangan
- Polres Lombok Timur usut penyebab keracunan pelajar setelah santap MBG
- Album Asia: Perjalanan manis buah durian dari Malaysia ke China
- Makan Bergizi Gratis dan ujian kepercayaan publik
- 131 dapur MBG di Kepri layani 388 ribu penerima manfaat
Resep Populer
Rekomendasi

Muzani minta PIRA Gerindra sukseskan program MBG Presiden Prabowo

BPOM latih lebih dari 100 ribu orang kuatkan keamanan pangan RI

Palestina desak penempatan pasukan internasional lindungi Gaza

Kemlu upayakan WNI kabur dari sentra online scam Kamboja dipulangkan

Media Hamas Sebut Kerugian Perang di Gaza Lampaui 70 Miliar Dolar AS

Presiden Prabowo komitmen sempurnakan program MBG

DPRD Kendari

Seskab: Presiden ingin semua anak dapat bersekolah di Sekolah Rakyat